Apa sih yang bikin parfum jadi sangat istimewa? Saat Anda mencium wewangian yang spesifik, aroma ini mampu membangkitkan memori tertentu – entah dari masa kecil, saat berlibur, ataupun terkenang oleh seseorang yang Anda cintai. Ini terjadi karena aroma tertentu dapat memicu reaksi pada tubuh, misalnya: membuat Anda merasa bahagia, berenergi, ataupun rileks. Aroma bahkan juga bisa memengaruhi emosi, mood, serta gairah Anda setiap hari. Akan tetapi, sesungguhnya wewangian bekerja dengan cara lebih rumit dari yang Anda kira. Ini akibat rangkaian reaksi kimiawi antar aroma yang membentuk satu wewangian tertentu.
Struktur Wewangian
Wewangian secara umum diciptakan dengan membuat lapisan aroma berdasarkan wangi apa yang paling mudah menguap. Kebanyakan wewangian diciptakan dengan menggunakan tiga lapis aroma, yaitu top, heart, dan base notes. Top notes merupakan aroma terkuat pada awalnya, namun akan segera menguap untuk memberi ruang bagi aroma lain untuk muncul. Anda akan mencium aroma pada top notes dalam 15 menit pertama dari Anda menyemprotkan wewangian. Heart notes akan muncul setelah 3 – 4 jam. Komponen kimia dalam aroma ini akan menguap lebih lama di kulit Anda. Biasanya heart notes merupakan aroma bunga, sebuah aroma yang membantu menyeimbangkan aroma serta mengikatnya dengan baik hingga aroma terakhir. Sementara base notes umumnya merupakan aroma paling menonjol dan bisa Anda cium setelah 5 – 8 jam.
Wewangian di Kulit Anda
Apakah Anda pernah berpikir, mengapa sebuah wewangian saat disemprotkan pada teman akan memiliki aroma yang berbeda saat diaplikasikan ke Anda? Ini karena zat kimiawi tubuh Anda memiliki dampak yang signifikan pada sebuah wewangian. Sebuah parfum yang enak saat dikenakan oleh teman, belum tentu terasa pas saat Anda yang memakainya. Wewangian memiliki aroma yang berbeda di kulit tiap orang ini bergantung pada banyak hal. Perubahan dramatis kerap juga disebabkan oleh perubahan hormon dan faktor usia. Namun, asupan makanan sehari-hari juga dapat memengaruhi bagaimana wangi sebuah parfum. Contohnya, bila Anda banyak makan makanan yang tinggi lemak dan berempah, maka aroma wewangian bisa jadi lebih intens di kulit Anda. Oh ya, kebiasaan merokok dan asupan obat juga turut memberi pengaruh pada perubahan aroma bagi tiap orang.
Kulit Kering vs. Kulit Berminyak
Seberapa lama sebuah wewangian dapat bertahan juga dipengaruhi oleh jenis kulit, kadar minyak, serta suhu tubuh. Misalnya, seringkali wewangian tidak bisa bertahan pada kulit yang kering ketimbang pemilik kulit berminyak. Top notes akan menguap lebih cepat pada kulit kering yang hangat ketimbang kulit berminyak yang sejuk. Bila tidak, maka semua wewangian bisa terasa sama pada semua orang.
Masa Simpan Wewangian
Reaksi kimia nyatanya dapat juga membuat wangi parfum Anda berubah saat disimpan. Pencahayaan terang bisa memberi cukup energi untuk mengubah molekul aroma, sementara sinar matahari bisa merusak aroma parfum hanya dalam waktu kurang dari seminggu. Malas, kan? Selain itu udara juga bisa mengubah aroma wewangian melalui proses oksidasi. Oleh sebab itu, penting sekali untuk menyimpan semua wewangian Anda dala, tempat dalam suhu ruang dan gelap agar wewangian Anda tahan lebih lama setidaknya dua tahun.