Tips Sahur dan Buka Puasa yang Sehat Bernutrisi

Sering mengalami gangguan seperti lemas, pusing, sampai sakit kepala saat berpuasa? Ini merupakan gejala yang umum dialami ketika asupan nutrisi dan hidrasi Anda kurang cukup. Agar tetap bugar saat menjalani puasa, ketahui makanan apa saja yang sebaiknya dikonsumsi dan dihindari melalui artikel ini.

Tak terasa bulan suci Ramadan telah tiba kembali. Bagi yang menjalani ibadah puasa, pastikan nutrisi Anda tercukupi agar tubuh tetap terasa sehat dan bugar. Caranya? Pilih makanan yang tepat pada saat sahur dan berbuka. Jika masih bingung makanan apa saja yang sebaiknya, yuk, simak tips berikut!

1. Tips Sahur

Sahur merupakan fondasi penting untuk mengawali puasa. Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengisi tubuh dengan makanan bergizi yang juga mampu membuat kenyang lebih lama, serta membantu menjaga level energi sepanjang hari. Anda bisa mendapatkannya dari makanan-makanan yang kaya akan protein, serat pangan dan lemak sehat. Selain mengonsumsi makanan penuh nutrisi seperti ini, selalu ingat juga untuk minum air yang cukup saat sahur.

Pilihan Makanan yang Baik untuk Sahur

Makanan yang tinggi protein
Telur, produk susu, legumes, kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung protein yang tinggi. Tak hanya membuat Anda kenyang lebih lama, bahan-bahan makanan ini juga bisa Anda olah sedemikian rupa sesuai selera!

Makanan yang tinggi serat
Sereal whole grain, oatmeal, buah-buahan (termasuk berries), dan sayur-sayuran merupakan sumber serat pangan yang baik.

Makanan yang mengandung lemak sehat
Mengonsumsi lemak sehat saat sahur efektif untuk menjaga level energi selama berpuasa. Anda bisa mendapatkannya dari kacang-kacangan, biji-bijian, avokad, minyak sayur, serta ikan yang berlemak seperti tuna dan salmon.

Makanan yang Sebaiknya Dihindari saat Sahur

Makanan yang rasanya ekstra lezat memang selalu menggoda. Walaupun begitu, makanan seperti ini biasanya mengandung banyak gula atau tepung yang keduanya merupakan kategori karbohidrat olahan.

Kue kering, donut, croissant, dan gula halus contohnya, semua tinggi akan kalori, namun level nutrisinya rendah dan berpotensi membuat Anda lebih cepat lapar. Oleh karena itu, sebaiknya Anda membatasi konsumsi jenis makanan seperti ini dan menggantinya dengan yang lebih bergizi agar tetap berenergi dan kenyang lebih lama selama berpuasa. 

2. Tips Buka Puasa

Saat berbuka, pastikan Anda segera mengembalikan hidrasi tubuh dengan minuman dan makanan yang mengandung elektrolit serta nutrisi esensial. Anda bisa mengonsumsi buah atau sayur yang memiliki kadar air tinggi seperti timun, semangka dan tomat. Hidrasi adalah kunci untuk menyeimbangkan suhu tubuh, mencegah konstipasi dan membantu merawat kesehatan kulit Anda.

3. Lengkapi dengan Nutrishake

 

Bagi Anda yang memiliki aktivitas padat dan tidak selalu sempat memasak atau membuat makanan yang bergizi untuk sahur serta buka puasa, tak perlu khawatir karena Nutrishake selalu siap membantu Anda. Nutrishake bisa menjadi cara yang praktis untuk mencukupi asupan protein dan serat Anda selama bulan Ramadan. Menariknya lagi, Nutrishake juga bisa dicampur ke makanan dan minuman pilihan Anda sesuai selera untuk memastikan kebutuhan protein dan serat tubuh Anda tercukupi.

Selamat menunaikan ibadah puasa teman-teman. Ingatlah, selalu jaga hidrasi dan konsumsi makanan yang bernutrisi saat sahur dan berbuka.

Words by: